SOP PENGOPERASIAN TERMOMETER



1.    Tujuan

SOP ini disusun sebagai acuan bagi praktikan dalam menggunakan termometer dengan benar, sehingga mampu menghasilkan data pengujian yang teliti dan akurat.
2.    Ruang lingkup

SOP ini mencakup seluruh proses instruksi  kerja cara menggunakan termometer dengan benar.
3.    Rujukan Pengoperasian

a.  Moedjadi, dkk.. 1984. Ilmu Kimia-Petunjuk Pengelolaan Laboratorium Kimia untuk SMA.    
           Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI. 180 halaman.
b.    Panduan Teknis Perawatan Peralatan Laboratorium  Kimia Sekolah Menengah Atas. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas

4.    Prinsip Kerja Alat

Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu (temperatur) atau perubahan suhu. Termometer yang biasa digunakan adalah termometer alkohol, yaitu termometer yang menggunakan alkohol sebagai media pengukur, berukuran antara 5°- 50°C dengan skala 0,1°C.
Isi termometer alkohol tidak beracun dan akan menguap dengan cukup cepat. Ruang di bagian atas cairan merupakan campuran dari nitrogen dan uap dari cairan. Dengan meningkatnya suhu maka volumenya naik. Cairan yang digunakan dapat berupa etanol murni atau asetat isoamyl, Karena termometer ini transparan, maka cairan yang dibuat harus terlihat dengan penambahan pewarna merah atau biru.
5.   Gambar Termometer
Termotemer Raksa

                    


6.    Cara Kerja

Langkah kerjanya adalah sebagai berikut :
1.     Ikat bagian atas termometer dengan tali.
2.       Celupkan termometer ke dalam cairan  yang akan diukur suhunya dengan memegang      
       talinya.
3.     Pada saat mengukur suhu cairan, bola termometer tidak disentuhkan pada dasar wadah.
4.      Lalu tunggu beberapa saat hingga cairan (alkohol) berwarna menunjukkan skala hingga 
       stabil.
5.       Bacalah hasil pengukuran suhu sesuai skala yang ditunjukkan termometer.

Comments